Pages

Selasa, 16 Juni 2015

Pemimpin Yang Patut Diteladani



Pemimpin yang patut diteladani merupakan sosok yang sangat penting dalam kehidupan. Sebagai contoh saya akan memakai figur seorang presiden. Seorang presiden tidak hanya harus memimpin suatu bangsa saja, namun presiden juga harus memberikan contoh yang terpuji juga kepada rakyatnya.
       
        Pemimpin rakyat atau yang biasa disebut presiden ini sangat terpandang kehidupannya, mulai dari hal kecil sampai hal besar. Semua rakyat bisa tahu bagaimana sosok seorang pemimpinnya. Apakah presiden ini berprilaku sesuai norma atau tidak.

        Presiden sangatlah harus menjaga moral dan martabatnya dimata rakyatnya maupun pemimpin negara lain. Dimana sosok presiden ini sebagai orang yang paling terdepan dalam mencerminkan tubuh bangsa yang dipimpinnya.

        Tidak hanya sebagai pemimpin yang bermoral baik, sosok inipun harus dapat menjadi sosok yang dapat diteladani dan patut dicontoh oleh rakyatnya mulai dari cara bicara, berpenampilan baik, berprilaku sopan, dan semua yang beretika.

        Sudah sepantasnya figur presiden menjadi sosok yang patut diteladani karena presien merupakan sosok pilihan rakyat dimana rakyat langsung lah yang memilih. Tidak hanya itu, presiden juga mengemban tugas negara yang teramat besar dan harus menjadi sosok yang bertanggung jawab atas apa yang telah dipercayakan rakyat kepada pemimpinnya itu.

        Sebenarnya untuk menjadi seorang pemimpin yang patut diteladani tidak harus menjadi seorang presiden. Seorang ayah terhadap anaknya pun  demiakian. Seorang ayah sangatlah berperan penting untuk menjadi panutan bagi anaknya.

        Seorang presiden juga memiliki tanggung jawab yang terlebih untung menjadi seseorang yang lebih personal terhadap sang anak untuk menjadi panutan yang harus diteladani untuk seorang anak.
        Dalam suatu hal seorang presiden melakukan tindak korupsi untuk memperkaya diri, sedangkan presiden mengatakan kepada rakyat dan perangkat negara lainnya untuk tidak korupsi. Bagaimana mungkin seorang rakyat dan perangkat negara lainnya tidak geram? Pasti mereka kesal dan ingin mencopot presiden itu dari jabatannya.

        Lain halnya apabila seorang presiden melakukan suatu trobosan yg positif, dan presiden itu sendiri yang menjadi pelopornya. Maka semua rakyat dan perangkat negara pun akan mencontoh dan mentaatinya. Dan sosok seperti itulah yang harus dicontoh dan diteladani.

       



Senin, 15 Juni 2015

Pembuatan Augmented Reality Dengan Software Unity

1.      Buka Unity klik File >> klik New Project, tentukan lokasi penyimpanan.
2.      Klik File >> Build Setting, pilih platform Android dan klik Switch Platform.
3.      Klik tombol Player Settings untuk mengatur tampilan pada saat di layar Android. Pada bagian Inspector >> Resolution &Presentation  ubah default orientation menjadi “Landscape Left”, kemudian pada bagian Other Setting  isikan Bundle Identifier dengan nama package “com.AR Semaphore.pi”.  Ubah minimum API Level pilih Android 2.3.1 (Gingerbread).  Buka Unity, klik edit >> preferences >>  External tools >>  Android SDK Location >> tentukan lokasi install android-sdk.
    4.      Setelah project baru dibuat langkah selanjutnya adalah memasukkan Vuforia SDK ke dalam project. Caranya cukup mudah, biarkan unity tetap terbuka. Double klik Vuforia SDK unitypackage maka akan muncul Importing package seperti gambar 3.18 dibawah ini :
     5.    Untuk memasukkan marker ke Unity yaitu dengan cara mendownload marker yang telah diupload ke Vuforia seperti yang telah dijelaskan di bagian upload marker ke vuforia. Klik dua kali pada hasil download dan import marker tersebut.
     6.  
Untuk memasukkan objek ke Unity yaitu dengan klik Assets    Import New Assets pilih objek yang akan dimasukkan. Pada aplikasi ini objek yang akan dimasukkan yaitu objek animasi pramuka gerakan A-J, K-T, dan U-Z.
      7.   Pada Aplikasi ini dibutuhkan 4 Scene, Scene yang pertama untuk tapilan Menu Awal aplikasi, Scene kedua untuk menampilkan AR gerakan A-J, Scene yang ketiga untuk menampilkan AR gerakan K-T, dan Scene yang keempat untuk menampilkan AR gerakan U-Z. Berikut adalah langkah-langkah pembuatan masing-masing Scene :
·       ·         Scene Menu Awal 

1. Buka Assets    Qualcomm Augmented Reality à Prefabs, kemudian drag ARCamera dan ImageTarger ke bagian Hierarchy.
2. Untuk membuat Button atau tombol yaitu dengan cara klik Asset à Create à C# Script beri nama Menu Awal. Klik dua kali pada pada C# Script kemudian akan masuk ke MonoDelevop-Unity. Masukkan Script dibawah ini :
using UnityEngine;
using System.Collections;

public class MenuAwal : MonoBehaviour {
             
              //Membuat variable untuk resize layar
              public GUISkin guiSkin;
              private float  guiRatio;
              private float  sWidth;
              private Vector3 GUIsF;
             
              void Awake(){
sWidth = Screen.width;
              guiRatio = sWidth/1920;
              GUIsF = new Vector3(guiRatio,guiRatio,1); }
             
              void OnGUI(){
              GUI.skin = guiSkin;
              //lettakkan fungtion disini
                  awal(); }
             
              void awal(){
              //Meletakkan button dipojok kiri atas
                   GUI.matrix = Matrix4x4.TRS (new Vector3(GUIsF.x,GUIsF.y,0)
,Quaternion.identity,GUIsF);
              if(GUI.Button (new Rect(650,250,650,100),"A-J")){
                                              Application.LoadLevel("A-J"); }
              if(GUI.Button (new Rect(650,400,650,100),"K-T")){
                                              Application.LoadLevel("K-T"); }
              if(GUI.Button (new Rect(650,550,650,100),"U-Z")){
                                              Application.LoadLevel("U-Z");}
                              if(GUI.Button (new Rect(650,700,650,100),"EXIT")){
                                              Application.Quit(); //Keluar dari aplikasi
                              }
              }
}
3.      Drag C# MenuAwal ke bagian Hierarchy, maka tampilan saat dijalankan akan seperti gambar dibawah ini :
             ·         Scene A-J, K-T, dan U-Z
Proses pembuatan Scene A-J sama dengan scene K-T, dan U-Z adalah sebagai berikut:          
1.      Langkah pertama pembuatan sama dengan langkah pertama pada pembuatan Scene Menu Awal.
2.      Tambahkan Directional Light dengan cara klik GameObject à Create Other à Directional Light.
3.      Drag Objek pramuka yang telah diimport sebelumnya ke bagian Hierarchy.
4.      Untuk membuat Button atau tombol untuk kembali ke Menu Awal yaitu dengan cara klik Asset à Create à C# Script beri nama Menu Awal. Klik dua kali pada pada C# Script kemudian akan masuk ke MonoDelevop-Unity. Masukkan Script dibawah ini :
using UnityEngine;
using System.Collections;

public class KembaliKeMenuAwal : MonoBehaviour {

              //Membuat variable untuk resize layar
              public GUISkin guiSkin;
              private float  guiRatio;
              private float  sWidth;
              private Vector3 GUIsF;
             
              void Awake(){
                              sWidth = Screen.width;
                              guiRatio = sWidth/1920;
                              GUIsF = new Vector3(guiRatio,guiRatio,1);  }
             
              void OnGUI(){
                              GUI.skin = guiSkin;
                              //lettakkan fungtion disini
                              kembali(); }
              void kembali(){
                              //Meletakkan button dipojok kiri atas
                              GUI.matrix = Matrix4x4.TRS (new Vector3(GUIsF.x,GUIsF.y,0)
,Quaternion.identity,GUIsF);
                              if(GUI.Button (new Rect(50,30,100,50),"BACK")){
                                              Application.LoadLevel("Menu Awal");
                              } }}

8. Setiap animasi diberikan suara untuk menjelaskan animasi tersebut. Yaitu dengan merekam suara kemudian di import di Unity. Dengan cara klik Assets  à Import New Assets kemudian pilih suara yang akan di impot.
 9. Drag suara ke bagian Hierarchy, proses ini dilakukan untuk Scene gerakan A-J, gerakan K-T, dan gerakan U-Z.
10.      Jika semua Scene teleh berhasil dibuat, langkah selanjutnya yaitu membuat APK. Klik File  à Build Settings, drag semua scene yang tadi telah berhasil dibuat ke bagian Scenes In Build. Kemudian klik Build.
11.   Tentukan dimana letak APK akan disimpan.
12.      Langkah terakhir yaitu install APK di smartphone Android, dan jalankan aplikasinya.

Minggu, 07 Juni 2015

Komputasi dan Parallel Processing


Komputasi
Setiap jenis perhitungan atau penggunaan teknologi komputer dalam pengolahan informasi. Perhitungan adalah proses setelah yang jelas model yang dipahami dan dinyatakan dalam suatu algoritma , protokol , topologi jaringan , dll Perhitungan juga merupakan subyek utama dari ilmu komputer : menyelidiki apa yang dapat atau tidak dapat dilakukan dengan cara komputasi.
Perhitungan dapat diklasifikasikan oleh setidaknya tiga kriteria ortogonal: digital vs analog , sekuensial vs paralel vs bersamaan , bets vs interaktif .
Dalam prakteknya, perhitungan digital sering digunakan untuk mensimulasikan proses alam (misalnya, perhitungan Evolusi ), termasuk yang lebih alami dijelaskan oleh model analog perhitungan (misalnya, jaringan syaraf tiruan ).
Parallel Processing
Dalam komputer, pemrosesan paralel merupakan pengolahan dari Program instruksi dengan membagi mereka di antara beberapa prosesor dengan tujuan untuk menjalankan program dalam waktu kurang. Dalam komputer paling awal, hanya satu program berlari pada suatu waktu. Sebuah program komputasi-intensif yang memakan waktu satu jam untuk menjalankan dan menyalin Program tape yang mengambil satu jam untuk menjalankan akan mengambil total dua jam untuk menjalankan. Bentuk awal dari pemrosesan paralel memungkinkan eksekusi interleaved kedua program bersama-sama. Komputer akan memulai operasi I / O, dan sementara itu sedang menunggu operasi untuk menyelesaikan, itu akan mengeksekusi program prosesor-intensif. Waktu eksekusi total untuk dua pekerjaan akan menjadi sedikit lebih dari satu jam.
Peningkatan berikutnya multiprogramming . Dalam sistem multiprogramming, beberapa program telah dikirim pengguna yang masing-masing diperbolehkan untuk menggunakan prosesor untuk waktu yang singkat. Untuk pengguna tampak bahwa semua program yang melaksanakan pada saat yang sama. Masalah pertama muncul pertentangan sumber daya di sistem ini. Permintaan eksplisit untuk sumber daya menyebabkan masalah dari kebuntuan . Kompetisi untuk sumber daya pada mesin tanpa dasi-melanggar instruksi mengarah pada rutin critical section .
Langkah berikutnya dalam pengolahan paralel adalah pengenalan multiprocessing . Dalam sistem ini, dua atau lebih prosesor berbagi pekerjaan yang akan dilakukan. Versi awal memiliki master / slave konfigurasi. Salah satu prosesor (master) diprogram untuk bertanggung jawab atas semua pekerjaan dalam sistem, yang lain (budak) dilakukan hanya tugas-tugas itu diberikan oleh master. Pengaturan ini diperlukan karena tidak kemudian mengerti bagaimana program mesin sehingga mereka bisa bekerja sama dalam pengelolaan sumber daya sistem.
Hubungan antara komputasi modern dengan paralel processing
Kinerja komputasi dengan menggunakan paralel processing itu menggunakan dan memanfaatkan beberapa komputer atau CPU untuk menemukan suatu pemecahan masalah dari masalah yang ada. Sehingga dapat diselesaikan dengan cepat daripada menggunakan satu komputer saja. Komputasi dengan paralel processing akan menggabungkan beberapa CPU, dan membagi-bagi tugas untuk masing-masing CPU tersebut. Jadi, satu masalah terbagi-bagi penyelesaiannya. Tetapi ini untuk masalah yang besar saja, komputasi yang masalah kecil, lebih murah menggunakan satu CPU saja.
Komentar:

Kelebihan pada artikel ini adalah terdapat penjelasan mengenai komputasi, parallel processing serta hubungan antara keduanya. Sehingga, dari segi pengertian dapat lebih mudah dipahami. Akan tetapi, terdapat kekurangan yaitu tidak dijelaskan secara lengkap mengenai parallel processing sehingga perbedaan spesifik antara komputasi biasa dan komputasi parallel processing tidak terlihat dengan jelas.


sumber: https://3anapoe3.wordpress.com/2013/06/10/komputasi-dan-parallel-processing/