1. Buka Unity klik File >> klik New Project, tentukan lokasi penyimpanan.
2.
Klik File >> Build
Setting, pilih platform Android dan klik Switch Platform.
3. Klik tombol Player Settings untuk mengatur tampilan pada
saat di layar Android. Pada bagian Inspector >> Resolution &Presentation ubah default orientation menjadi “Landscape
Left”, kemudian pada bagian Other Setting
isikan Bundle Identifier dengan nama package “com.AR Semaphore.pi”. Ubah minimum API Level pilih Android 2.3.1
(Gingerbread). Buka Unity, klik edit >> preferences >> External tools >> Android SDK Location >> tentukan lokasi install android-sdk.
4.
Setelah project baru dibuat langkah selanjutnya adalah
memasukkan Vuforia SDK ke dalam project. Caranya cukup mudah, biarkan unity
tetap terbuka. Double klik Vuforia SDK unitypackage maka akan muncul Importing
package seperti gambar 3.18 dibawah ini :
5. Untuk
memasukkan marker ke Unity yaitu dengan cara mendownload marker yang telah
diupload ke Vuforia seperti yang telah dijelaskan di bagian upload marker ke
vuforia. Klik dua kali pada hasil download dan import marker tersebut.
6.
Untuk memasukkan objek ke Unity yaitu dengan klik
Assets Import New Assets pilih objek yang akan
dimasukkan. Pada aplikasi ini objek yang akan dimasukkan yaitu objek animasi pramuka gerakan A-J,
K-T, dan U-Z.
7. Pada
Aplikasi ini dibutuhkan 4 Scene, Scene yang pertama untuk tapilan Menu Awal
aplikasi, Scene kedua untuk
menampilkan AR gerakan A-J, Scene yang
ketiga untuk menampilkan AR gerakan K-T, dan Scene yang
keempat untuk menampilkan AR gerakan U-Z. Berikut adalah langkah-langkah pembuatan
masing-masing Scene :
· · Scene
Menu Awal
1. Buka Assets Qualcomm Augmented Reality à Prefabs, kemudian drag ARCamera dan
ImageTarger ke bagian Hierarchy.
2. Untuk
membuat Button atau tombol yaitu
dengan cara klik Asset à Create à C# Script beri nama Menu Awal. Klik dua
kali pada pada C# Script kemudian akan masuk ke MonoDelevop-Unity. Masukkan
Script dibawah ini :
using UnityEngine;
using System.Collections;
public class MenuAwal : MonoBehaviour
{
//Membuat
variable untuk resize layar
public
GUISkin guiSkin;
private
float guiRatio;
private
float sWidth;
private
Vector3 GUIsF;
void
Awake(){
sWidth = Screen.width;
guiRatio
= sWidth/1920;
GUIsF
= new Vector3(guiRatio,guiRatio,1); }
void
OnGUI(){
GUI.skin
= guiSkin;
//lettakkan
fungtion disini
awal(); }
void
awal(){
//Meletakkan
button dipojok kiri atas
GUI.matrix = Matrix4x4.TRS (new Vector3(GUIsF.x,GUIsF.y,0)
,Quaternion.identity,GUIsF);
if(GUI.Button
(new Rect(650,250,650,100),"A-J")){
Application.LoadLevel("A-J"); }
if(GUI.Button
(new Rect(650,400,650,100),"K-T")){
Application.LoadLevel("K-T"); }
if(GUI.Button
(new Rect(650,550,650,100),"U-Z")){
Application.LoadLevel("U-Z");}
if(GUI.Button
(new Rect(650,700,650,100),"EXIT")){
Application.Quit();
//Keluar dari aplikasi
}
}
}
|
3.
Drag
C# MenuAwal ke bagian Hierarchy, maka tampilan saat dijalankan akan seperti
gambar dibawah ini :
·
Scene
A-J, K-T, dan
U-Z
Proses pembuatan Scene A-J sama dengan scene K-T, dan
U-Z adalah sebagai berikut:
1. Langkah pertama pembuatan sama dengan
langkah pertama pada pembuatan Scene Menu Awal.
2. Tambahkan Directional Light dengan cara klik
GameObject à Create Other à Directional Light.
3. Drag Objek pramuka yang telah diimport sebelumnya ke bagian Hierarchy.
4.
Untuk
membuat Button atau tombol untuk
kembali ke Menu Awal yaitu dengan cara klik Asset à Create à C# Script beri nama Menu Awal. Klik dua
kali pada pada C# Script kemudian akan masuk ke MonoDelevop-Unity. Masukkan
Script dibawah ini :
using UnityEngine;
using System.Collections;
public class KembaliKeMenuAwal :
MonoBehaviour {
//Membuat
variable untuk resize layar
public
GUISkin guiSkin;
private
float guiRatio;
private
float sWidth;
private
Vector3 GUIsF;
void
Awake(){
sWidth
= Screen.width;
guiRatio
= sWidth/1920;
GUIsF
= new Vector3(guiRatio,guiRatio,1); }
void
OnGUI(){
GUI.skin
= guiSkin;
//lettakkan
fungtion disini
kembali();
}
void
kembali(){
//Meletakkan
button dipojok kiri atas
GUI.matrix
= Matrix4x4.TRS (new Vector3(GUIsF.x,GUIsF.y,0)
,Quaternion.identity,GUIsF);
if(GUI.Button
(new Rect(50,30,100,50),"BACK")){
Application.LoadLevel("Menu
Awal");
}
}}
|
8. Setiap
animasi diberikan suara untuk menjelaskan animasi tersebut. Yaitu dengan
merekam suara kemudian di import di Unity. Dengan cara klik Assets à Import New Assets kemudian pilih suara yang akan di
impot.
9. Drag
suara ke bagian Hierarchy, proses ini dilakukan untuk Scene gerakan A-J, gerakan K-T, dan
gerakan U-Z.
10.
Jika
semua Scene teleh berhasil dibuat, langkah selanjutnya yaitu membuat APK. Klik
File à Build Settings,
drag semua scene yang tadi telah berhasil dibuat ke bagian Scenes In Build.
Kemudian klik Build.
11. Tentukan dimana letak APK akan disimpan.
12.
Langkah
terakhir yaitu install APK di smartphone Android, dan jalankan aplikasinya.